
Definisi Kartografi
Kartografi merupakan studi dan praktik membuat peta atau globe.
Kartografi juga dapat di artikan sebagai suatu seni, ilmu dan teknik pembuatan peta yang melibatkan pekerjaan geodesi,fotogrametri,kompilasi dan reproduksi peta.
Peta secara tradisional sudah dibuat menggunakan pena dan kertas, tetapi munculnya dan penyebaran komputer sudah merevolusionerkan kartografi.
Banyak peta komersial yang bermutu sekarang dibuat dengan perangkat lunak pembuatan peta yang merupakan salah satu di antara tiga macam utama; CAD (Computer Aided Design), GIS (Sistem Informasi Geografis), dan perangkat lunak ilustrasi peta yang khusus.
Asal Muasal Kartografi
Kartografi adalah disiplin kuno yang berasal dari penggambaran wilayah perburuan dan penangkapan ikan prasejarah.
Bangsa Babilonia memetakan dunia dalam bentuk yang datar dan berbentuk cakram.
Ptolemy membangun dasar selanjutnya pada abad ke-2 M dengan karya delapan jilidnya Geōgraphikē hyphēgēsis (Panduan Geografi) yang menunjukkan Bumi bundar.
Peta yang dihasilkan selama Abad Pertengahan mengikuti panduan Ptolemeus, tetapi mereka menggunakan Yerusalem sebagai fitur utama dan menempatkan Timur di bagian atas.
Representasi itu sering disebut peta-T karena hanya menunjukkan tiga benua (Eropa, Asia, dan Afrika), dipisahkan oleh “T” yang dibentuk oleh Laut Mediterania dan Sungai Nil.
Representasi geografis yang lebih akurat dimulai pada abad ke-14 ketika grafik portolan (pelaut) dikompilasi untuk navigasi.
Kartografi di Era Modern
Kartografi modern sebagian besar melibatkan penggunaan foto udara dan, semakin, satelit sebagai basis untuk peta atau bagan yang diinginkan.
Prosedur untuk menerjemahkan data fotografi ke dalam peta diatur oleh fotogrametri dan menghasilkan tingkat akurasi yang sebelumnya tidak dapat dicapai.
Peningkatan fotografi satelit sejak abad ke-20 dan ketersediaan umum di Internet satelit telah memungkinkan pembuatan Google Earth dan basis data lainnya secara online.
Fotografi satelit juga telah digunakan untuk membuat peta fitur Bulan yang sangat rinci dan beberapa planet di tata surya.
Selain itu, penggunaan sistem informasi geografis (GIS) telah sangat diperlukan dalam memperluas ruang lingkup mata pelajaran kartografi.
3 Hal Penting yang Harus Kita Pahami dalam Kartografi
Kartografi relevan!
Kartografi modern adalah kunci bagi umat manusia. Tanpa peta, kita akan buta ruang.
Pengetahuan tentang hubungan spasial dan lokasi objek adalah yang paling penting untuk memungkinkan pembangunan ekonomi, untuk mengelola dan mengelola tanah, untuk menangani bencana dan situasi krisis, atau hanya untuk dapat membuat keputusan pada skala pribadi tentang di mana dan bagaimana menuju ke tempat tertentu tempat.
Modern!
Teknologi baru dan inovatif memiliki dampak penting pada apa yang dilakukan kartografer.
Peta dapat diturunkan secara otomatis dari metode akuisisi geodata, model pintar geodata dapat dibangun, dan seluruh jajaran bentuk presentasi kini tersedia.
Menarik!
Banyak orang menggunakan peta, untuk berpergian, membuat proyek geografi dll
Data dari ESRI GIS menyaksikan peningkatan dramatis dalam jumlah pengguna maps / penggunaan peta saat ini.
Penginderaan Jauh
Pengindraan jauh (kadang dieja penginderaan jauh atau disingkat inderaja) adalah pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek oleh sebuah alat yang tidak secara fisik melakukan kontak dengan objek tersebut.
Atau pengukuran atau akuisisi data dari sebuah objek atau fenomena oleh sebuah alat dari jarak jauh, (misalnya dari pesawat uav , pesawat luar angkasa, satelit, kapal atau alat lain.
Contoh dari pengindraan jauh antara lain satelit pengamatan bumi, satelit cuaca, memonitor janin dengan ultrasonik dan wahana luar angkasa yang memantau planet dari orbit.
Walaupun semua hal yang berhubungan dengan astronomi sebenarnya adalah penerapan dari pengindraan jauh (faktanya merupakan pengindraan jauh yang intensif).
Istilah “pengindraan jauh” umumnya lebih kepada yang berhubungan dengan teresterial dan pengamatan cuaca.
kaitanus sega
April 17, 2022apa ada yang lain